Arti Kebahagiaan bagi Insan Kamil
Desember 05, 2015
Arti Kebahagiaan bagi Insan Kamil
by megi saputra
Saudaraku fillah smg kita dalam lindungan ALLAH ta'ala.
selalu bahagia adalah harapan semua orang,siapakah diantara kita yang tidak ingin hidup bahagia? pertanyaan ini tak perlu di jawab, tentu semua kita menginginkan kehidupan bahagia, satu kunci untuk itu ialah ketika kita merasakan aura ketenangan.
coba kita perhatikan :
coba kita perhatikan :
kita melihat burung, ia akan bahagia ketika bisa terbang dialam
bebas,burung tidak akan pernah bahagia jika hidupnya di dalam sangkar meskipun
diberi pasangan disangkarnya,di suguhkan makanan terbaik,atau barangkali sarangnya terbuat dari emas,sekali burung tidak akan merasakan bahagia,mengapa?karena ia akan bahagia ketika bisa menghirup udara bebas.
Harimau,ia akan bahagia ketika bisa liar berkelana dihutan liar, harimau tidak akan pernah bahagia jika ia di cagar dalam kebun binatang meskipun tiap hari diberi makanan terbaik, dibuatk
ataupun ikan juga akan bahagia ketika ditempatkan di dalam lautan luas atau disungai,meskipun di letakkan di akuarium yang paling baik dan mutakhir di beri umpan yang paling baik, ikan tidak akan merasakan kebahgiaan,karena kebahgiaan ikan saat ia hidup di habitatnya.
begitupun manusia ikhwah
kebanyakan manusia memandang bahagia di ukur dengan kekuasaan dan jabatan, kaya miskin. jika kita melihat kekuasaan akan membuat bahagia sebenar nya kurang apa fir'aun atau jika kita memandang bahagia degan kekayaan sebenarnya kurang apa qorun, namun apakah yang mereka rasakan kebahgiaan? tidak, mereka di resahkan dan dibuat susah dengan semua itu,bahkan semua itulah yang membuat mereka celaka hingga akhir hayatnya, ia memang itu semua penting tapi hanya sebagai sarana dan alat untuk mencapai kebahagian baik saat didunia lebih-lebih untuk mencapai kebahagiaan hakiki ketika hidup setelah alam dunia ini
Saudaraku fillah mari menyadari tidak lain yang membuat kita bahagia dalam lautan ketenangan adalah agama kita yang suci dan mulia ini, tinggi dan tak tertandingi"innaddina indallahil islam"(Qs.Ali imron ayat19),mudah dan tak memeberatkan , baik untuk kehidupan kita.
kebanyakan manusia memandang bahagia di ukur dengan kekuasaan dan jabatan, kaya miskin. jika kita melihat kekuasaan akan membuat bahagia sebenar
Saudaraku fillah mari menyadari tidak lain yang membuat kita bahagia dalam lautan ketenangan adalah agama kita yang suci dan mulia ini, tinggi dan tak tertandingi"innaddina indallahil islam"(Qs.Ali imron ayat19),mudah dan tak memeberatkan , baik untuk kehidupan kita.
Dengan agama kita mampu mengenal tuhan yang satu sehingga kita pada akhirnya akan mencintaiNya hingga capaian akhirnya adalah ketenangan dalan lautan rahman dan rahimNya,
dengan agama kita mampu mensyukuri setiap apapun yang kita miliki karen
pada hakikatnya manusia tidak akan bersyukur jika melihat nikmat yang ada
pada orang lain dan tidak memaksimalkan apa yang dimiliki dan semua itu akan diperoleh jika kita ambil bagian dari agama ini.
dengan agama kita bisa hidup tentram dalam naungan kebaikan dan dakwah,saling mengin gatkan dalam ikmatan ukhwah,saling menasehati dalam kebenaran dan saling memeberi masukan dalam kesabaran(Qs.Al'ashr ayat 3)
dengan agama kita bisa hidup tentram dalam naungan kebaikan dan dakwah,saling mengin gatkan dalam ikmatan ukhwah,saling menasehati dalam kebenaran dan saling memeberi masukan dalam kesabaran(Qs.Al'ashr ayat 3)
Kita Sudah kadong Allah sebutkan "kuntum khoiru ummah ukhrijat
linnas"(QS.ALI imron 110)kita ummat terbaik diatas manusia lainya maka
hendaklah kita "ta'murunabil ma'ruf watanhauna 'anil mungkar"
Mari kita hijrah bersama-sama kejalan yang baik yang mampu menghantarkan kita kepada perasaan kebahgiaan,terjun ambil bagian secara kaffah dalam agama ini,berat? memang ikhwah,karena balsaannya untuk kita teramat besar,yang harus terus dingiat oleh kita bahwa tugas kita di dunia tidak lain hanya untuk mengabdi dan beribadah kepada robul 'izzati,adapun apapun yang kita miliki hanyalah perhiasan dunia yang akan kita tinggalkan,dan kita akan segera untuk menjumpainya (kematian) karena setiap jiwa akan mati,simak baik-baik firman Allah berikut,Allah yang menciptakan kita dan alam seluruhnya:
"seseungguhnya kehidupan yang sebenarnya adalah negeri akhirat jika kamu mengetahui"
"seseungguhnya kehidupan yang sebenarnya adalah negeri akhirat jika kamu mengetahui"
saudaraku mari persiapkan diri kita,untuk berjanji istiqomah tetap berada di
jalan agama isalm yang mulia ini dengan tuntunan syariah Alllah dan
sunnah nabinya.
hingga nanti sampai titik penghabisan hayat kita....semoga menjadi manfaat
megisaputrapers.bloggspot.com
0 komentar